Daerah  

Ayah Cabuli Anak Kandungnya yang Masih di Bawah Umur Selama 3,5 Tahun di Natuna

NATUNA, jendelakepri.com – S, seorang ayah di Bunguran Batubi, Kabupaten Natuna diduga mencabuli anak kandungnya. Aksi pelaku terbongkar saat Bunga (15) bercerita ke ibu kandungnya yang berada di luar daerah.

Salah seorang warga, GK mengatakan, ibu kandung korban meminta tetangganya untuk menjemput dan membawa korban. Kemudian warga langsung mendatangi korban di kediamannya.

“Ibu kandung korban telepon meminta anaknya dijemput karena ibunya di luar daerah. Kemudian korban dijemput dan cerita sekitar jam 9 malam hari Minggu kemarin,” ujar GK, Selasa (16/05/2023).

GK menuturkan, Bunga cerita jika ayah kandungnya telah melakukan perbuatan cabul itu sejak berada di kelas 6 SD hingga saat ini atau sekitar 3,5 tahun. Bunga harus menuruti kemauan ayah kandungnya itu karena diancam jika korban bercerita ke orang lain melalui pesan SMS.

“Kamu jangan bilang siapa-siapa. Kalau bilang, nanti ayah tinggali kamu dan ibu kamu. Nanti kalau ditinggal, jangan cari ayah dan ayah ga akan nafkahi kamu,” tuturnya.

GK melanjutkan, korban juga sudah bercerita ke nenek dan saudara dari ayahnya. Namun menurut GK, keluarga korban itu selalu menjawab akan ditangani nanti.

Meski demikian, korban masih dibiarkan tinggal bersama ayahnya. Lalu setelah punya kesempatan saat tinggal di rumah neneknya selama tiga hari, korban memberanikan diri untuk menghubungi ibunya Minggu kemarin.

“Dia sudah cerita ke saudara dan nenek dari bapaknya. Tapi mungkin mereka bilang nanti lah kita tangani. Saat terbongkar kemarin, dia tinggal di rumah neneknya sekitar 3 hari dan telepon ke ibunya,” paparnya.

Saat ditanya oleh warga, terduga pelaku tidak mengakui perbuatan bejatnya. Kemudian warga Bunguran Batubi langsung menghubungi polisi untuk mengamankan pelaku.

Sementara Kapolres Natuna, AKBP Nanang Budi Santosa melalui IPTU Apridony membenarkan adanya dugaan peristiwa pencabulan anak di bawah umur itu. Saat ini, pelaku sudah diamankan dan masih dilakukan penyelidikan serta penyidikan dalam rangka untuk pengumpulan alat bukti.

“Benar dan sudah kita amankan. Ini lagi dilakukan penyelidikan dan penyidikan,” ungkapnya.