Batam, jendelakepri.com – Polda Kepri melalui Kepala Bidang Hubungan Masyarakat, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad, menggelar pertemuan yang dikemas dalam program Aliansi Strategis Kehumasan bersama personel humas dari sejumlah OPD Pemprov Kepri, akademisi, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya. Pertemuan ini berlangsung di ruang Posko Presisi Polda Kepri, Kota Batam, Selasa (26/8).
Pembentukan Proyek Perubahan Ketahanan Pangan Maritim Kepri ini merupakan inisiatif Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad, yang saat ini tengah mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat I (PKN I) Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI.
Fokus proyek perubahan tersebut adalah membentuk kelompok kerja lintas sektor yang melibatkan Polri, OPD Provinsi Kepri, akademisi, pelaku usaha, hingga media. Kelompok ini akan membentuk sekretariat bersama dengan tugas utama mengintegrasikan data pangan yang ada di Kepri.
“Kami akan membuat pilot project Kampung Pangan Laut (Kapal), dengan lokus dan identifikasi berupa pendampingan nelayan, UMKM, hingga branding produk lokal,” jelas Zahwani Pandra Arsyad.
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas KUKM Provinsi Kepri, Riki Rionaldi, yang hadir mewakili Gubernur Kepri Ansar Ahmad, menyampaikan dukungan penuh terhadap gagasan tersebut.
“Provinsi Kepri memang sangat membutuhkan ketersediaan bahan pangan, mengingat sebagian besar wilayahnya adalah lautan. Melalui aksi nyata berupa Proyek Perubahan Ketahanan Pangan Maritim di Wilayah Perbatasan, kami siap mendukung langkah ini,” ujarnya.
Riki menambahkan, bentuk dukungan lain yang dapat diberikan Pemprov Kepri adalah publikasi melalui berbagai media, grup komunitas, hingga diseminasi informasi terpadu terkait ketahanan pangan maritim di Kepulauan Riau.
“Terkait pembentukan sekretariat bersama, Gubernur Ansar tentu akan sangat mendukung dan memberikan support penuh terhadap rencana ini,” pungkas Riki Rionaldi. (*)
