Daerah  

Karimun Media Grup Dan Kejari Karimun Gelar Workshop Kehumasan

Bupati Karimun H. Ing Iskandarsyah, menyerahkan sertifikat kepada para narasumber, Kamis, (15/05/2025). (Foto: KMG)

Karimun, jendelakepri.com – Puluhan pegawai bagian kehumasan di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Karimun, BUMD dan BUMN, mengikuti workshop kehumasan yang digelar Karimun Media Grup (KMG) bersama Kejaksaan Negeri (Kejari) Karimun, Kamis, 15 Mei 2025.

Para peserta antusias mengikuti pelatihan workshop yang digelar di Gedung Nasional, Tanjungbalai Karimun dengan menghadirkan narasumber Kepala Kejari Karimun, Priyambudi beserta Kabiro MNC Kepulauan Riau, Pariman.

Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Karimun H. Ing Iskandarsyah. Bupati memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya dan berpesan kepada para peserta untuk mengikuti kegiatan tersebut dengan serius.

Kepala Kejari Karimun Priyambudi yang juga menjadi narasumber menyebutkan, para pegawai dibidang humas sudah seharusnya bisa menulis layaknya jurnalistik.

“Humas maupun jurnalis saling berkaitan erat dengan UU ITE serta Undang-undang Pers.  Maka dalam menyajikan informasi harus paham dengan aturan serta berpegang pada kode etik jurnalistik,” kata Kajari.

Melalui kegiatan workshop tersebut, pihaknya berharap agar kedepan humas seluruh instansi di Kabupaten Karimun dapat mempublikasikan hasil kegiatannya secara maksimal.

Tidak hanya itu saja, Kajari berujar, dengan adanya workshop ini, para humas akan lebih profesional menyajikan informasi demi kebutuhan masyarakat.

Ketua Panitia kegiatan Nichita Bella mengatakan, tujuan dari diselenggarakan kegiatan tersebut dalam rangka memberikan pengetahuan (mengedukasi) kepada bagian humas di OPD, BUMD maupun BUMD terkait bagaimana menyampaikan informasi yang baik kepada masyarakat.

“Dengan mengikuti workshop kehumasan ini, kami berharap pegawai dibidang humas dapat mengemas naskah lebih baik lagi, sesuai dengan karya jurnalistik,” ucap Jurnalis perempuan yang akrab disapa Kikin ini.

Sementara Ketua KMG, M Sarih menyampaikan dengan workshop kehumasan ini maka para peserta dapat meningkatkan skill di bidang kehumasan.

“Supaya informasi yang disajikan di masyarakat bisa sesuai dengan kode etik jurnalistik,” harap Sarih. (Ami)