Daerah  

Wali Kota Batam Amsakar Achmad Sampaikan Pidato Sambutan dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Batam

Foto: Humas DPRD Kota Batam (ist)

Batam, Jendelakepri.com: Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam menggelar rapat paripurna pada Senin (3/3/2025) di ruang utama DPRD Kota Batam, Batamcenter, dengan agenda utama penyampaian pidato sambutan oleh Wali Kota Batam yang baru dilantik untuk masa jabatan 2025-2030.

Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Batam, Muhammad Kamaluddin, yang didampingi oleh Wakil Ketua I Aweng Kurniawan, Wakil Ketua II Budi Mardianto, dan Wakil Ketua III Hendra Asman. Turut hadir dalam rapat tersebut Wali Kota Batam Amsakar Achmad, Wakil Wali Kota Batam Li Claudia Chandra, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Kamaluddin menyatakan bahwa rapat ini memenuhi kuorum yang ditetapkan berdasarkan ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2018, dan dengan demikian dapat dilaksanakan secara sah. Sesuai dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.4.3/4378/SJ, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam yang baru dilantik pada 20 Februari 2025, Amsakar Achmad dan Li Claudia Chandra, menyampaikan pidato sambutan mereka.

Dalam sambutannya, Amsakar Achmad menegaskan komitmennya untuk melanjutkan, menyempurnakan, dan membawa perubahan positif bagi Batam. Ia mengungkapkan, dengan tema “Tuntaskan pembangunan Batam, tingkatkan daya saing, berdayakan ekonomi kerakyatan, dan sejahterakan masyarakat”, pasangan Amsakar – Li Claudia bertekad untuk menjadikan Batam semakin maju dan masyarakatnya lebih sejahtera.

Amsakar juga menyampaikan bahwa Batam harus terus mengembangkan potensi perkotaan yang ada dan memaksimalkan fungsi-fungsi kota baru untuk menjadikan Batam sebagai pusat investasi dan pariwisata terdepan. Ia menyoroti beberapa isu penting, seperti banjir, ketersediaan air bersih, dan pengelolaan sampah yang masih menjadi tantangan. “Pembangunan harus mencakup infrastruktur, ekonomi, pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, dan transportasi,” ujar Amsakar.

Dalam kesempatan tersebut, Amsakar juga menegaskan bahwa Batam harus tetap mempertahankan statusnya sebagai Kota Bandar Dunia Madani. Untuk itu, ia menekankan pentingnya koordinasi dan kolaborasi antara pemerintah, tokoh masyarakat, pengusaha, dan seluruh elemen masyarakat, didukung oleh solidnya Forkopimda.

Amsakar menutup pidatonya dengan tekad untuk mengabdi demi kemajuan Batam, dengan visi “Mewujudkan Batam sebagai Bandar Dunia Madani yang inovatif, berkelanjutan, dan berbudaya sebagai pusat investasi dan pariwisata terdepan di Asia Tenggara.”

Rapat paripurna agenda kata sambutan Wali Kota Batam Amsakar Achmad periode 2025-2030.(its)

Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra, turut menyampaikan lima misi utama untuk lima tahun ke depan, yang mencakup pengembangan ekonomi, pemerataan pembangunan, peningkatan kualitas hidup, penguatan sumber daya manusia, dan peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik.

Li Claudia juga mengungkapkan bahwa visi dan misi yang diusung sejalan dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia. “Kami akan terus memperkuat pembangunan infrastruktur, meningkatkan kualitas SDM, dan mendorong pengembangan industri kreatif serta kewirausahaan,” katanya.

Beberapa program prioritas yang akan dilaksanakan dalam masa jabatan ini antara lain optimalisasi pelayanan air bersih, penanganan banjir, pengobatan gratis bagi masyarakat Batam, pinjaman tanpa bunga untuk UMKM, hingga peningkatan investasi dan pengembangan destinasi MICE. Program-program ini diharapkan dapat terwujud dengan dukungan penuh dari DPRD, Forkopimda, dan masyarakat Batam.

Li Claudia menegaskan bahwa pembangunan Batam harus melibatkan seluruh lapisan masyarakat, dengan tujuan untuk menciptakan kehidupan yang lebih sejahtera dan berkeadilan. “Kami yakin, dengan kerja keras dan kolaborasi, Batam akan semakin berkembang dan mampu bersaing di tingkat global,” ujarnya.

Dengan tekad dan semangat baru, pasangan Amsakar Achmad dan Li Claudia Chandra siap membawa Batam menuju masa depan yang lebih baik, sejahtera, dan berdaya saing.***