Daerah  

Pengundian dan Penetapan Pasangan Calon, NADI 1 dan ASLI 2

Batam, Jendelakepri.com: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam menggelar pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon Walikota Batam dan Wakil Walikota pada Pilkada 2024, di Hotel Aston Batam, Senin (23/9/2024).

Di mana pasangan calon Kepala Daerah, NADI (Nuryanto-Hardi Selamat Hood) mendapat nomor urut 1, sementara pasangan ASLI (Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra) mendapat nomor urut 2.

“Tahapan pencalonan sebenarnya sudah final sejak pengundian nomor urut ini, sesuai dengan PKPU Nomor 8 Tahun 2004. Prosesnya telah ditetapkan pada tanggal 22, dan hari ini dilakukan pengundian serta penetapan nomor urut,” ujar Ketua KPU Kota Batam, Mawardi,

Setelah penetapan nomor urut, kegiatan selanjutnya adalah kampanye. Mawardi menyebut kampanye akan dimulai pada tanggal 25 September dan berlangsung selama 59 hingga 60 hari. Kampanye tersebut akan berakhir sebelum masa tenang, yang jatuh pada 24 hingga 26 November.

Pengundian nomor urut ini mengacu pada surat keputusan KPU pusat, tertanggal 17 September 2024, dengan nomor 2045. Tahapan pemilu terbagi menjadi dua, yakni tahap persiapan dan pelaksanaan. Mawardi menjelaskan bahwa proses tersebut dilakukan melalui rapat pleno terbuka yang diakhiri dengan pembacaan berita acara dan surat keputusan resmi.

“Rangkaian sosialisasi belum boleh dilakukan hingga waktunya sesuai jadwal yang sudah ditetapkan. Kampanye akan dimulai pada tanggal 25 September hingga 23 November, menjelang hari tenang,” tambah Mawardi.

Dengan demikian, seluruh tahapan pemilu di Batam telah berjalan sesuai aturan yang berlaku, dan para peserta diharapkan mematuhi jadwal dan peraturan yang telah ditetapkan oleh KPU.

Pasangan NADI yang diwakili Nuryanto didampingi Hardi Selamat Hood mengaku, nomor urut yang didapat merupakan takdir untuk maju sebagai Walikota Batam bersama pasangannya Hardi Selamat Hood.

“Kami yakin, Allah yang Maha nomor satu, Maha Esa, telah menakdirkan kami untuk maju dan menang sebagai Wakil Walikota,” ujarnta.
Ungkapan ini menjadi penegasan bahwa nomor satu tidak hanya sekadar angka, melainkan simbol dari kesuksesan yang lebih tinggi. Ia menekankan pentingnya menjaga etika.
Sementara pasangan ASLI yang disampaikan Amsakar Achmad bersama Li Claudia Chandra sebagai calon nomor urut 2, ingin berfokus pada membangun kota dan politik yang terhormat serta jauh dari perpecahan atau politik identitas. Ia menekankan pentingnya adu gagasan daripada perdebatan yang memecah belah, serta mengajak semua pihak untuk menjaga suasana damai.

“Yang penting kita menjaga suasana damai nomor urut bukanlah jaminan kemenangan. Tetapi mereka berharap nomor urut 2 akan membawa keseimbangan dalam kontestasi ini dan menyukseskan Pilkada ini,” harapan Amsakar. (*)