NATUNA – Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda menyerahkan bantuan tahap II bagi para korban bencana longsor di Desa Pangkalan, Serasan, Natuna. Bantuan yang diserahkan tersebut berasal dari para donatur.
“Penyaluran bantuan tahap II ini sejumlah Rp310 juta,” ujar Rodhial Huda, Jumat (16/06/2023).
Rodhial menjelaskan, dana donasi yang terkumpul sebesar Rp1,93 miliar. Sementara dana yang sudah disalurkan kepada para korban pada tahap I sebesar Rp1,53 miliar.
“Bantuan tahap I sudah diserahkan sebesar Rp1,53 miliar,” jelasnya.
Di samping itu, Dana Tunggu Hunian (DTH) sudah diusulkan pemerintah ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan masih dalam proses. Sedangkan untuk Belanja Tidak Terduga (BTT) yang telah diberikan seperti operasional PMI Rp42,5 juta, belanja kebutuhan PB PMI Rp30,8 juta, dan alat komunikasi PB Rp10 juta.
“Bantuan biaya berobat saat ini sudah direview inspektorat, tinggal nunggu inspektur pulang untuk tanda tangan,” lanjutnya.
Dia menuturkan, warga yang mengalami musibah lansung seperti meninggal dunia akan diberikan Rp2 juta per jiwa. Sedangkan untuk bantuan warga yang rumahnya rusak berat sebesar Rp3 juta per Kepala keluarga (KK), rumah rusak sedang Rp2,5 juta per KK, rumah rusak ringan Rp2,2 juta per KK, dan Rumah Tidak Layak Huni Rp2 juta per KK.
Selain itu, Wakil Bupati Natuna juga mengatakan hunian tetap Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha) telah dibangun sebanyak 100 unit. Namun pemerintah daerah sedang berupaya agar Kementerian PUPR bisa membangun rumah Risha sebanyak 147 unit.
“Kita sudah mengajukan rumah huni kepada Kementerian PUPR sebanyak 147 unit, jadi masih kurang 47 unit lagi,” ungkapnya.