Seibinti, Jendelakepri.com: Masyarakat Kelurahan Seibinti sudah berkomitmen untuk memberi dukungan dan memenangkan calon Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H Muhammad Rudi (HMR) pada pemilihan kepala daerah (pilkada) 2024.
Hal itu disampaikan masyarakat yang diwakili tokoh Seibinti, Tarmizi, pada Silaturahmi dan Kampanye Dialogis Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri HMR dan H Aunur Rafiq (Rudi- Rafiq), di Fasum Blok C, RT 01/ RW 05, Seibinti, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Kamis (10/10/2024) malam.
“Komitmen masyarakat sudah dibuktikan mulai H Muhammad Rudi menjadi calon Wakil Wali Kota Batam, dan dua kali mencalonkan Wali Kota Batam,” ujarnya.
Apalagi saat ini HMR adalah calon Gubernur dari Kota Batam, yang harusnya menjadi kebanggaan masyarakat Batam.
“Lebih- lebih sekarang, sudah banyak bukti keberhasilan dalam membangun dan merubah Kota Batam saat ini. Memang belum semua, tapi yang sudah dibangun sudah kami, masyarakat Batam nikmati,” katanya.
Ia meminta kepada HMR, jika nanti terpilih menjadi Gubernur Kepri tetap memperhatikan pembangunan Kota Batam. Memurutnya, pembangunan yang sudah berjalan harus benar- benar selesai keseluruhan.
Jalan utama sudah lima lajur, memang belum sampai ke Sagulung dan Batuaji. Tapi mereka yakin HMR akan menyelesaikan ini.
“Kami juga meminta Bapak Rudi tetap memperhatikan kemakmuran masjid- masjid di Batam, khusunya di Sagulung yang masih banyak masjid dalam peroses pembangunan,” pintanya
Sedangkan dalam sambutannya, HMR mengatakan, bahwa soal kondisi Kota Batam, masyarakat sudah pada tahu tanpa harus dijelaskan lagi.
“Siapa yang dianggap bapak/ibu bisa membangun dan memajukan daerah pilih saja. Saya tak perlu menjelsakan lagi terkait pembangunan yang dilakukan di Kota Batam, bapak/ibu sudah pada tahu semua,” ujarnya.
Selain itu, HMR mengungkapkan, jika ia terpilih menjadi Gubernur Kepri mendatang, selain akan membangun secara merata di seluruh daerah di Kepri, khususnya Kota Tanjunpinang yang akan diproritaskan, ia juga akan tetap mengintor keberlangsungan pembangunan di Kota Batam.
“Kalau pembangunan di Batam tetap akan saya kontrol, bagaimanapun pembangunan harus selesai sesuai perencanaan, agar hasilnya dapat dinikmati dan membuat kesejahteraan masyarakat,” katanya. (*)